Sebutkan beberapa alasan kegagalan voc dalam mengendalikan perdagangan di perairan indonesia timur oleh orang bugis-makassar menurut heather sutherland
Heather Sutherland menjelaskan kegagalan VOC mengendalikan perdagangan di perairan Indonesia Timur yang dilakukan oleh orang-orang Bugis-Makassar itu, karena:
1. ketidakmungkinan membatasi perdagangan yang didukung dengan motif mencari untung dipadu dengan kondisi geografis yang sulit terpantau sehingga mudah untuk melakukan penyelundupan dagang
2. VOC memiliki kelemahan dalam pemasaran, karena mengejar keuntungan yang tinggi dan tidak mampu membangun jaringan dengan pasar lokal/tidak paham dengan selera pasar lokal
keterlibatan VOC dalam pembelian produk-produk lokal sangat kecil, termasuk produk-produk laut, sementara para pedagang Cina sangat menghargai produk lokal dan produkproduk laut ini. Akhirnya VOC tidak mampu bersaing dengan pedagang Cina dan pribumi
- Sebelum wilayah Malaka jatuh ke tangan Portugis, Jalur perdagangan laut yang di lalui Portugis pada saat itu hanya mencapai wilayah Calcuta, India. Jalur-jalur yang di lewati pedagang Portugis mencakup wiayah Pelabuhan Kota Lisabon - Pantai barat Afrika - Afrika Selatan - Wilayah pantai timur Afrika - Persia hingga mencapai wilayah Calcuta - Setelah wilayah Malaka jatuh ke tangan Portugis pada tahun 1511, Jalur perdagangan laut yang di lalui Portugis akhirnya mencapai wilayah Perairan Indonesia, bahkan para pedagang Portugis telah menemukan sumber rempah-rempah di Maluku. Jalur yang di lewati pedagang Portugis mencakup wilayah Pelabuhan Kota Lisabon - Pantai barat Afrika - Afrika Selatan - Pantai timur Afrika - Persia - India - Malaka - Banten hingga mencapai Maluku
1. Karena Indonesia merupakan tempat singgah perdaganagan dan pelayaran dunia sehigga memiliki arti penting dalam perdagangan dan pelayaran 2. Pola perdagangan masyarakat sebelum jatuhnya malaka ke portugis itu, pada awalnya di sekitar Malaka yang memang strategis sebagai tempat perdagangan para pedagang yang dari timur tengah, ada juga dari Arab, Persia, Mesir, dan lain-lain. Adapun barang yang dijual antara lain cengkeh, lada, madu, dan lain-lain. Setelah jatuhnya Malaka, maka selanjutnya, pedagang islam banyak yang menyingkir dan tidak mau berdagang di Malaka, mereka menyingkir ke Aceh dan membentuk suatu komunitas bersama, sehingga menyebabkan Aceh terlindungi, dan sepanjang pantai Sumatera juga ikut terlindungi. Disanalah, mereka mulai berdagang, mendirikan bangunan, menyebarkan agama dan dakwah, dan lain-lain.
Sejarah Perdagangan di Indonesia Perdagangan merupakan transaksi jual beli barang yang dilakukan antara penjual dan pembeli di suatu tempat. Transaksi perdagangan dapat timbul jika terjadi pertemuan antara penawaran dan permintaan terhadap barang yang dikehendaki. Perdagangan sering dikaitkan dengan berlangsungnya transaksi yang terjadi sebagai akibat munculnya problem kelangkaan barang. Perdagangan juga merupakan kegiatan spesifik, karena di dalamnya melibatkan rangkaian kegiatan produksi dan distribusi barang (Heilbroner, 1968 dalam Nastiti, 2003).
jawaban:
Heather Sutherland menjelaskan kegagalan VOC mengendalikan perdagangan di perairan Indonesia Timur yang dilakukan oleh orang-orang Bugis-Makassar itu, karena:
1. ketidakmungkinan membatasi perdagangan yang didukung dengan motif mencari untung dipadu dengan kondisi geografis yang sulit terpantau sehingga mudah untuk melakukan penyelundupan dagang
2. VOC memiliki kelemahan dalam pemasaran, karena mengejar keuntungan yang tinggi dan tidak mampu membangun jaringan dengan pasar lokal/tidak paham dengan selera pasar lokal
keterlibatan VOC dalam pembelian produk-produk lokal sangat kecil, termasuk produk-produk laut, sementara para pedagang Cina sangat menghargai produk lokal dan produkproduk laut ini. Akhirnya VOC tidak mampu bersaing dengan pedagang Cina dan pribumi
- Setelah wilayah Malaka jatuh ke tangan Portugis pada tahun 1511, Jalur perdagangan laut yang di lalui Portugis akhirnya mencapai wilayah Perairan Indonesia, bahkan para pedagang Portugis telah menemukan sumber rempah-rempah di Maluku. Jalur yang di lewati pedagang Portugis mencakup wilayah Pelabuhan Kota Lisabon - Pantai barat Afrika - Afrika Selatan - Pantai timur Afrika - Persia - India - Malaka - Banten hingga mencapai Maluku
Semoga membantu
2. Pola perdagangan masyarakat sebelum jatuhnya malaka ke portugis itu, pada awalnya di sekitar Malaka yang memang strategis sebagai tempat perdagangan para pedagang yang dari timur tengah, ada juga dari Arab, Persia, Mesir, dan lain-lain. Adapun barang yang dijual antara lain cengkeh, lada, madu, dan lain-lain.
Setelah jatuhnya Malaka, maka selanjutnya, pedagang islam banyak yang menyingkir dan tidak mau berdagang di Malaka, mereka menyingkir ke Aceh dan membentuk suatu komunitas bersama, sehingga menyebabkan Aceh terlindungi, dan sepanjang pantai Sumatera juga ikut terlindungi. Disanalah, mereka mulai berdagang, mendirikan bangunan, menyebarkan agama dan dakwah, dan lain-lain.
jawaban:
a.Keberhasilan Sriwijaya menguasai perdagangan di perairan Asia Tenggara
Penjelasan:
Dikarenakan Letaknya Sriwijaya yang dekat dengan Selat Malaka yang mana itu adalah jalur sutra, jalur perdagangan dunia.
semoga membantu^_^
jawaban:
karena lebih mudah.
Penjelasan:
zaman dulu perdagangan lewat perairan sangat populer dari pada lewat jalur darat karena lebih mudah dan irit di banding jalir darat
maaf jika tidak memuaskan#semoga membantu...
Sejarah Perdagangan di Indonesia
Perdagangan merupakan transaksi jual beli barang yang dilakukan antara penjual dan pembeli di suatu tempat. Transaksi perdagangan dapat timbul jika terjadi pertemuan antara penawaran dan permintaan terhadap barang yang dikehendaki. Perdagangan sering dikaitkan dengan berlangsungnya transaksi yang terjadi sebagai akibat munculnya problem kelangkaan barang. Perdagangan juga merupakan kegiatan spesifik, karena di dalamnya melibatkan rangkaian kegiatan produksi dan distribusi barang (Heilbroner, 1968 dalam Nastiti, 2003).
Pertanyaan lain tentang: Sejarah
Pertanyaan populer
Pertanyaan terbaru